Sekelumit Tentang Tugas Akhir
Berita Baru Kalbar, Opini – Pada Kurikulum pendidikan vokasi, Salah satu mata kuliah di akhir pendidikan adalah menyusun karya ilmiah atau yang lebih dikenal dengan Tugas Akhir.
Mata kuliah tugas akhir ini merupakan rangkuman seluruh mata kuliah mulai dari semester awal hingga semester akhir atau dapat dikatakan bersifat komprehensif.
Dalam penyusunannya mahasiwa akan dibimbing oleh pembimbing yang akan mengarahkan agar penyusunan tugas akhir tersebut mengikuti kaidah-kaidah penulisan ilmiah.
Kaidah-kaidah tersebut tertuang dalam panduan penyusunan tugas akhir yang disusun oleh program studi yang disesuaikan dengan bidang ilmunya.
Untuk menyelesaikan penulisan atau penyusunan tugas akhir mahasiswa harus memiliki strategi agar penyusuan tugas akhir selesai sesuai dengan waktu yang ditentukan, mengingat masa penyelesaian tugas akhir pada program diploma sangat singkat.
Untuk menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa harus proaktif dengan menggabungkan aspek hard skill dan aspek soft skill yang dimiliki.
Mulai dari pengetahuan ilmu-ilmu dasar yang harus dipahami hingga mempunyai komunikasi yang baik, dimana kedua aspek tersebut diperlukan dalam menyelesaikan tugas akhir tersebut.
Disamping itu mahasiswa juga harus jeli melihat perkembangan ilmu dan teknologi terbaru sehingga akan mudah mendapatkan masalah yang akan diangkat sebagai tugas akhir yang disesuaikan dengan bidangnya.
Pada bidang teknik mesin misalnya masalah-masalah yang akan diangkat sebagai tugas akhir dikelompokan menjadi beberapa tema yaitu tentang analisis, tentang perencanaan, tentang rancang bangun, tentang modifikasi dan tentang studi kasus.
Dengan tema tersebut mahasiswa teknik mesin sudah dapat menilai dirinya, tema mana yang menjadi topik tugas akhirnya. Hal tersebut penting agar mahasiswa lebih fokus dan tidak terpengaruh dengan tema lain dalam menyelesaikan tugas akhirnya.
Proses penyusunan atau penulisan tugas akhir mahasiswa diawali dengan menemukan masalah sesuai tema yang ditentukan, dengan ditentukannya masalah akan mudah menentukan judul tugas akhir.
Dari permasalahan tersebut, mahasiswa mencari referensi yang sebidang, misalnya dari buku teks untuk mendapatkan toeri dasar yang mendukung dan artikel untuk membandingan masalah yang ditemukan dan dapat juga membandingkan masalah tersebut dari sudut pandang plagiarisme.
Untuk mendapatkan buku teks yang sesuai bidang, mahasiswa dapat mencari dari beberapa sumber misalnya perpustakaan dan grup di media sosial misalnya di facebook.
Sedangkan artikel yang terkait dengan permasalahan dapat diperoleh dari Jurnal, misalnya dapat mensitasi ke jurnal nasional maupun jurnal internasional.
Kedua hal tersebut penting dilakukan oleh mahasiswa agar tugas akhir yang disusun menjadi lebih baik dan terhindar dari plagiarisme. Berikutnya adalah melakukan penyusunan kerangka penulisan yang sesuai dengan panduan penulisan.
Kerangka penulisan tersebut dapat dikonsultasikan dengan pembimbing agar sesuai dengan kaidah penulisan ilmiah yang tertuang dalam panduan penyusunan tugas akhir.
Dari uraian diatas, langkah-langkah yang harus diterapkan mahasiswa dalam menyusun tugas akhir; pertama harus memiliki kemauan dan komitmen yang tinggi dalam menyelesaikan tugas akhir, kedua dapat menemukan masalah yang akan diangkat menjadi tugas akhir, ketiga mencari dan mendapatkan referensi sebanyak mungkin terkait dengan masalah tugas akhir, keempat merumuskan judul tugas akhir, kelima membuat kerangka penyelesaian tugas akhir, yang keenam selalu berkonsultasi dengan pembimbing tugas akhir dan ketujuh, setelah penulisan tugas akhir selesai mahasiwa dapat melakukan pengecekan plagiarisme menggunakan software atau aplikasi uji plagiarisme.
Diharapkan dengan penerapan langkah tersebut mahasiswa program diploma dapat menyelesaikan tugas akhir dengan baik dan tepat pada waktunya.
Tri Pratomo
Dosen Jurusan Teknik Mesin
Politeknik Negeri Pontianak