Aksi Tolak Tambang Berujung Ricuh, Aldi Tewas Diduga Tertembak Peluru Aparat

Berita Baru Kalbar, Nasional – Aksi penolakan tambang yang dilakukan warga di Kecamatan Toribulu, Kasimbar, dan Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah pada Sabtu, (12/02/2020) berakhir ricuh.

Salah satu warga Desa Tada, Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong atas nama Aldi tewas, diduga tertembak peluru aparat kepolisian.

“Satu orang massa aksi tolak tambang PT Trio Kencana di Kasimbar Sulteng meninggal. Mohon solidaritas dan advokasi nya kawan2.” tulis akun @MollysAbdie saat membagikan video kejadian melalui akun twitternya.

Kejadian bermula ketika masyarakat melakukan aksi pada Sabtu, 12 Febrari 2022. Warga yang kecewa karena tak kunjung ditemui Gubernur Sulteng memblokir jalan di Desa Siney. Aksi yang digelar sejak pagi hingga larut malam.

Warga yang bertahan hingga sekitar pukul 23.00 Wita akhirnya berusaha dibubarkan oleh aparat kepolisian yang berjaga. Dari video yang beredar, terlihat tembakan gas air mata berulang-ulang meluncur dari arah aparat kepolisian yang berjaga.

Penolakan warga atas tambang emas PT Trio Kencana dilatarbelakangi luas konsesi tambang yang mencapai 15.725 hektar, mencakup lahan pemukiman, pertanian dan perkebunan milik warga.